Baru kemarin ini saya terserang migran yang luar biasa. Ya sakit kepala tapi cuman separoh ato seperempat di bagian yang kanan. Mata kanan seperti mau lepas. Tidak biasanya saya terserang penyakit yang demikian. Apalagi pas waktu puasa. Hampir-hampir saja saya membatalkan puasa karena selain migran, perut terasa sangat mual dan mau muntah. Alhamdulillah, anak saya yang terbesar (6 tahunan) sudah pulang dari sekolah di SD HidayatuLLah. Saya minta bantuannya untuk kerokan dengan minyak kapak di sekitar punggung dan leher, dan alhamdulillah cukup berkurang.
Sore di kantor, saya jumpa dengan salah satu ikhwah Akh mukhlis yang sehari-hari sering ke kantor dan ahli bekam langganan saya. Iseng-iseng ba'da ashar, dan mengcancel jadwal ceramah di radio, saya minta di bekam oleh beliau. Termasuk bekam kepala sehingga kalau di lihat saat ini, di tengah kepala saya ada bulatan tanpa rambut dan kalau di raba akan membuat geli :-). Ya, karena bekam kepala memang harus menghilang rambut selebar kop bekam sampai nampak kulit kepala. dan sampai sekarang belum sempat untuk mencukurnya.
Sekarang alhamdulillah setelah di kiropraktik oleh akh mukhlis selesai bekam, badan dan migran saya sudah tidak terasa lagi. Kata beliau jangan biasakan tidur pagi. Benar juga memang kadang-kadang saya sering tidur pagi. Cuman masalahnya kalau saya tidak tidur pagi kapan lagi?. Seperti tadi malam saya tidak bisa tidur sama sekali kecuali setelah makan sahur. Itupun hanya sebentar dan kurang nyenyak. Sebenarnya kebiasaan saya tidur cukup 5 jam-an sudah membuat badan segar.
Ada kejadian yang cukup menegangkan, ketika kami malamnya ba'da maghrib dengan akh sudiyono (staf di DPW juga), mau mencari makan untuk berbuka di Puti Bungsu. Hampir saja, Odisiy yang di setir oleh Akh mukhlis menabrak ibu-ibu yang menyebreang dengan sembarangan tanpa melihat kaca spion dulu. Terpaksalah velg mobil depan kanan menjadi korban, tapi tetap lebih baik daripada ibu tadi yang menjadi korban. Mencari mudharat yang lebih kecil di antara mudharat yang ada kalo kata kaidah ushul fiqh.
Salam untuk semua saudara seiman. Mohon doakan saya supaya Ramadhan ini lebih baik dari Ramadhan kemarin. Dan di berikan Allah kekuatan untuk beribadah dengan ikhlas kepadaNya. Bukankah do'a seorang al akh tanpa sepengetahuan alakh yang di doakan akan sangat di dengar Allah?
Allahumma a'inni aala dzikrika wasyukrika wa husni ibadatika.
Salam,Alfaqir Ahmad
Tidak ada komentar:
Posting Komentar